Jumat, 27 Agustus 2010

Ternak Kalkun

Jadi Entrepenuer alias pengusaha adalah impianku sejak lama...
Dari jualan es jus yang dah bangkrut, dan sederet rencana yang sering di susun matang namunmentok di jalan karena terlalu lama mikir alias kematengen dan busuk, semua dah sering aku jalanin...

nah ini ada ide untuk jadi peternak Kalkun.. bukan Eyang Kalkun lho... adalah tiga sekawan, yang terkenal dengan sebutan HIJ ( Handoko, Iwan, Jimmy )- berasa kayak nama Geng Mafia- hahaha..., mulai menyusun strategi ( tanpa mister Han yang sedang menjadi pegawai di jakarta alias merantau) untuk menjadi peternak kalkun yang di negara Eropa maupun Amerika tuh jadi komoditi yang lumayan istimewa. Tergiur akan keuntungan yang sangat besar yang katanya perkilo harganya nyampe 40rb alias 300rb lebih untuk per kalkun dewasa, kita bertiga coba untuk mencari peruntungan sebagai peternak kalkun.

Seperti biasa, Iwan yang sangat pragmatis lebih memilih untuk cari info di warnet, dan aku bertugas untuk cari orang yang mau pelihara tuh kalkun..secara kita gak punya tanah cukup luas apalagi tempat tinggal kami yang berada di tengah kota...
Nah setelah beberapa hari aku dan si Iwan kumpul lagi, akhirnya ada beberapa Informasi yang lumayanlah untuk memantapkan niat kami beternak kalkun. Aku dapet beberapa ide untuk menitipkan unggas itu di tempat Pak Sugeng maupun di rumah si Doni... tapi kelihatannya tempat Doni lah yang jadi alternatif pertama soalnya mas dia seneng piara ayam dan punya lahan cukup juga untuk si kalkun.. sebenarnya, tempat Pak Sugeng cukup luas, bahkan luas banget tapi kayaknya dia ogah2an dititipin unggas yang begituan.. katanya sih gampang mati.

bersambung....

0 komentar:

Posting Komentar